BERITA TERKINI, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengundang Presiden Iran Hassan Rouhani ke Jakarta.
Hal itu disampaikan melalui undangan yang dibawa Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam saat berkunjung ke Iran pada 1 hingga 2 Januari lalu.
�Presiden Iran Dr Rouhani menerima baik undangan Presiden RI untuk berkunjung ke Indonesia mempererat meningkatkan kerjasama kedua negara,� demikian kata Dipo melalui akun Twitternya @dipoalam49, Senin (3/2) malam.
Dipo melanjutkan Indonesia tertarik memperluas kerjasama dengan Iran dalam berbagai bidang. Apalagi keduanya tergabung dalam kelompok negara D8 (Development 8) dan memiliki kepentingan yang sama di regional.
Keduanya secara politik juga dikenal sebagai negara besar Islam yang demokratis.
Selama di Teheran, Dipo bertemu dengan Wakil Presiden Eshaq Jahangiri, Sekretaris Kabiet Mohammad Nahayandian dan sejumlah politikus dan pengusaha negara tersebut.
�Dengan mempromosikan Islam moderat dan otentik, umat Islam dapat menghadapi garis keras dan teroris yang mengaku sebagai kelompok muslim,� lanjut Dipo.
Sebagaimana dirilis oleh Sekretariat Kabinet hari ini, Selasa (4/2), Iran sendiri memberikan sinyal positif atas undangan tersebut.
Sekretaris Kabinet Nahayandian melalui kantor berita IRNA mengatakan negara-negara Islam merupakan prioritas bagi hubungan luar negeri mereka.
Pada bulan ini, dia menyampaikan Menteri Luar Negeri Jafad Zarif dan para pengusaha Iran dijadwalkan akan menyambangi Jakarta. (src:beritasatu.com
{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment